Dari Konvensional ke Digital: Transformasi Media Pembelajaran dalam Mewujudkan Pendidikan Berkelanjutan

Abstract

Transformasi media pembelajaran dari konvensional menuju digital merupakan kebutuhan mendesak dalam mewujudkan pendidikan berkelanjutan di era Society 5.0. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif konsep, fungsi, jenis, serta inovasi media pembelajaran, sekaligus mengeksplorasi strategi pemilihan, pengembangan, dan evaluasinya sesuai kebutuhan abad ke-21. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kepustakaan (library research), mengumpulkan data dari buku, artikel ilmiah, prosiding, serta sumber relevan yang terbit dalam 10 tahun terakhir. Data dianalisis melalui content analysis yang meliputi reduksi, kategorisasi, dan sintesis literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran, baik konvensional maupun modern, memiliki peran strategis dalam meningkatkan efektivitas, motivasi, dan inklusivitas pembelajaran. Media digital, termasuk yang berbasis kecerdasan buatan (AI), tidak hanya meningkatkan interaktivitas dan personalisasi pembelajaran, tetapi juga mendukung pengembangan keterampilan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan adaptif. Namun, keterbatasan infrastruktur, literasi digital, dan potensi distraksi teknologi masih menjadi tantangan yang perlu diatasi. Dengan demikian, integrasi media konvensional dan digital melalui strategi blended learning menjadi solusi ideal untuk menciptakan pembelajaran yang relevan, inovatif, dan berkelanjutan.

The transformation of instructional media from conventional to digital platforms has become an urgent need in achieving sustainable education in the era of Society 5.0. This study aims to comprehensively analyze the concepts, functions, types, and innovations of instructional media, while exploring strategies for their selection, development, and evaluation in line with 21st-century learning demands. This research employs a qualitative descriptive approach with a library research method, collecting data from books, scholarly articles, proceedings, and other relevant references published within the last decade. The data were analyzed using content analysis, which involved data reduction, categorization, and synthesis of literature. The findings reveal that both conventional and modern media play a strategic role in enhancing the effectiveness, motivation, and inclusiveness of learning. Digital media, particularly those driven by artificial intelligence (AI), not only foster interactivity and personalization but also support the development of critical, creative, collaborative, and adaptive skills. However, limitations such as infrastructure gaps, digital literacy challenges, and technological distractions remain significant barriers. Therefore, integrating conventional and digital media through blended learning strategies emerges as an ideal solution for creating relevant, innovative, and sustainable learning experiences.